Selasa, 19 Juli 2016

Belajar berjiwa besar

Aku baru berdebat kecil dengan temanku tentang Batu Besar. Batu Besar yang dimaksud adalah tentang apa yang PALING kita inginkan dalam hidup kita. Hal ini berhubungan dengan PASSION. Lalu aku memberitahunya bahwa apa yang dikerjakannya saat ini belumlah merupakan Batu Besar dalam hidupnya. Tapi, aku disadarkan oleh kalimatnya ini; "Darimana El tahu kalau itu bukan Batu Besar dalam hidupku? Tentulah aku yang lebih tahu, sebab ini hidupku, El." Aku terdiam. Memang benar yang dikatakannya. Lalu kami sama-sama terdiam beberapa menit.

Tiba-tiba ia meraih tanganku yang berkata; "El, maafkan aku ya. Aku lupa berterimkasih padamu atas nasehatmu tadi. Malah aku ngotot pula dengan pendapatku. Maafkan aku yaa."
Aku tersenyum dan meminta maaf juga padanya. Hey! Padahal baru beberapa hari saja aku tak bertemu dengannya, tapi ia sudah se-besar ini jiwanya. Darimana ia belajar tentang ilmu hidup yang satu ini?